poltekkesmedan.com – Dagu sering jadi bagian wajah yang suka terabaikan, padahal di situlah sering muncul masalah kayak jerawat, bruntusan, sampai iritasi. Banyak orang sibuk merawat pipi dan dahi, tapi dagunya malah dilupakan. Lucunya, dagu itu justru area yang sering kita sentuh, kita sandarkan ke tangan, bahkan jadi tempat jerawat hormonal muncul tanpa permisi.
Aku pernah ngalamin sendiri gimana sebelnya punya jerawat di dagu yang muncul terus-menerus. Setelah nyari tahu, ternyata banyak kebiasaan kecil yang nggak disadari bisa bikin kulit dagu rusak. Nah, lewat artikel di poltekkesmedan.com ini, aku mau sharing lima kebiasaan buruk yang ternyata berperan besar dalam merusak kesehatan kulit dagu. Yuk langsung simak dan cek, siapa tahu kamu juga sering ngelakuinnya.
1. Terlalu Sering Menyentuh Dagu dengan Tangan
Kebiasaan ini kayaknya sepele, tapi efeknya bisa bikin kulit dagu jadi nggak karuan. Kadang kita nggak sadar udah nyentuh dagu berkali-kali dalam sehari. Misalnya lagi mikir, sandarin dagu ke tangan. Atau lagi pegang HP, eh tangan yang penuh bakteri ikut mendarat di dagu.
Tangan itu bawa banyak kuman dari benda-benda yang kamu pegang. Begitu nempel ke kulit wajah, apalagi dagu yang sensitif, bisa deh langsung muncul jerawat atau iritasi. Kalau kamu termasuk orang yang suka nyenderin dagu ke meja atau tangan, coba biasakan buat kontrol gerakan tangan kamu. Ganti jadi pegang bolpen atau mainin sesuatu buat ngurangin kebiasaan nyentuh dagu sembarangan.
2. Jarang Ganti Sarung Bantal dan Handuk Wajah
Dagu sering bersentuhan dengan bantal saat tidur, apalagi kalau kamu tipe tidur menyamping. Sarung bantal yang kotor bisa jadi tempat berkumpulnya minyak, sel kulit mati, dan bakteri. Sama juga dengan handuk wajah yang dipakai berkali-kali tanpa dicuci.
Kulit dagu bisa terganggu karena kontak terus-menerus dengan permukaan yang nggak bersih. Efeknya bisa timbul jerawat kecil atau bruntusan yang nyebelin. Gantilah sarung bantal minimal seminggu sekali dan pastikan handuk wajah kamu selalu dalam keadaan bersih dan kering. Biar lebih higienis, kamu juga bisa pisahin handuk wajah dengan handuk badan.
3. Suka Mencukur atau Mencabut Rambut Halus di Dagu
Beberapa orang, terutama cewek, kadang merasa risih dengan rambut halus di dagu dan langsung nyabut pakai pinset atau cukur tanpa mikir panjang. Padahal, cara ini bisa melukai kulit, apalagi kalau dilakukan tanpa steril. Luka kecil akibat cukuran bisa jadi pintu masuk bakteri dan akhirnya bikin peradangan atau infeksi kecil.
Selain itu, mencabut rambut halus bisa menyebabkan trauma di kulit dan bikin pori-pori membesar. Kalau kamu merasa perlu banget menghilangkan rambut di dagu, coba pakai metode yang lebih aman seperti waxing profesional atau laser, dan selalu rawat kulit setelahnya dengan aloe vera atau krim penenang.
4. Malas Membersihkan Wajah Setelah Beraktivitas
Kegiatan di luar rumah, apalagi di kota besar, bikin wajah terpapar debu, polusi, dan keringat. Kalau kamu malas membersihkan wajah saat pulang, semua kotoran itu bisa menempel di kulit termasuk di area dagu, dan menyumbat pori-pori. Alhasil, dagu jadi gampang gatal, kusam, dan muncul jerawat.
Membersihkan wajah itu nggak perlu ribet, cukup cuci muka dua kali sehari dengan sabun yang cocok untuk tipe kulitmu. Pastikan juga kamu membersihkan sampai ke bagian dagu dan garis rahang yang sering terlupakan. Gunakan pembersih yang lembut dan jangan terlalu sering scrub karena bisa membuat kulit iritasi.
5. Pakai Produk Skincare yang Nggak Cocok
Kadang kita tergoda nyobain skincare viral tanpa tahu kandungannya cocok nggak buat kulit kita. Beberapa produk, apalagi yang mengandung alkohol tinggi atau parfum buatan, bisa menyebabkan iritasi di area sensitif seperti dagu. Bahkan pelembap yang terlalu berat bisa menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat di dagu.
Selalu cek komposisi produk yang kamu pakai, dan pastikan sudah lulus uji dermatologi. Kalau muncul reaksi di dagu seperti kemerahan, gatal, atau jerawat kecil, hentikan pemakaian dan ganti dengan produk yang lebih ringan. Produk berbahan dasar air (water-based) biasanya lebih aman untuk kulit kombinasi dan berminyak.
Bonus Tips Biar Kulit Dagu Makin Sehat
-
Jangan lupa pakai sunscreen, termasuk di area dagu.
-
Rutin eksfoliasi ringan seminggu sekali untuk angkat sel kulit mati.
-
Hindari makeup tebal di area dagu kalau lagi berjerawat.
-
Tidur cukup dan hindari stres, karena stres bikin hormon nggak stabil.
-
Minum air putih yang cukup biar kulit tetap terhidrasi dari dalam.
Kulit dagu itu bagian dari wajah yang juga butuh perhatian. Jangan tunggu sampai bermasalah baru dirawat. Dengan menghindari lima kebiasaan buruk di atas, kamu bisa bantu kulit dagu tetap sehat, bersih, dan bebas masalah. Kalau masalah kulit nggak kunjung membaik, sebaiknya konsultasikan ke dokter kulit biar dapat penanganan yang tepat.
Semoga artikel dari poltekkesmedan.com ini bisa bantu kamu lebih aware sama perawatan kulit wajah, terutama di bagian dagu. Yuk mulai dari sekarang perbaiki kebiasaan kecil demi kulit yang lebih sehat dan cerah alami!